Berita

Kegiatan Evaluasi Dampak Diklat (EDD) adalah rangkaian kegiatan terakhir dari kegiatan diklat untuk menilai evektifitas dan efisiensi pelaksanaan diklat yang telah dilakukan. Pada hari Kamis, 10 Oktober 2024 di ruang rapat Kopi Robusta 1 Sekretariat Daerah, BKPSDM mengadakan acara EDD yang mengevaluasi kegiatan diklat pada tahun sebelumnya, yaitu Latsar CPNS tahun 2023.

Kegiatan ini dihadiri oleh Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso, Haeriah Yuliati, S.Sos., M.M.. Dalam sambutannya, Haeriah memberikan materi arahan terkait dengan pentingnya pelaksanaan EDD untuk kemajuan pelaksaan diklat dimasa yang mendatang. Ia juga menekankan pentingnya untuk terus berinovasi dan melakukan perubahan, karena di masa yang akan datang, para peserta yang hadir yang akan meneruskan jalannya pemerintahan.

Tampak peserta yang hadir menyimak dengan seksama. Para peserta terdiri dari mayoritas tenaga kesehatan dan beberapa tenaga teknis yang berasal dari berbagai OPD yang berada di lingkungan pemerintah Kabupaten Bondowoso. Terdiri dari 40 orang alumni Latsar CPNS 2023 beserta rekan sejawat dan mentor/atasan langsungnya. Alumni yang hadir merupakan perwakilan dari 7 angkatan saat Latsar yang dipilih dengan ketetentuan alumni dengan perolehan nilai tertinggi pada setiap masing-masing angkatan.

Peserta yang hadir selanjutnya melakukan pengisian kuisioner. Kuisioner yang diberikan akan menjadi bahan analisis terkait dengan diklat yang telah dilakukan. Yang selanjutnya dijadikan bahan evaluasi untuk kegiatan diklat yang akan datang. Para panitia yakin bahwa akan banyak masukan berharga yang akan diberikan para peserta di kuisioner ini.

Kepala BKPSDM, Mahfud Junaedi, S.Sos.,M.M. menyampaikan bahwa EDD yang dilakukan dengan metode pengisian kuisioner ini, harus dilakukan dengan jujur karena kuisioner yang diisi dijamin tidak akan mempunyai dampak kepada status kepegawaian yang bersangkutan, sehingga dengan pengisian yang apa adanya, akan ada hasil yang otentik untuk perkembangan kegiatan diklat yang akan datang.

Beberapa materi juga disampaikan untuk merefresh ingatan peserta. Smart ASN yang menjadi tuntutan yang harus segera dilakukan menjadi point materi utama yang disampaikan kepala BKPSDM. Sedangkan materi tentang penerapan nilai Ber-Akhlak dan peningkatan kinerja ASN menjadi materi yang tak kalah penting, disampaikan oleh Kabid Penilaian dan Kinerja ASN, Wiji Lestari, S.Sos., M.M.

Tim Konten BKPSDM